Hari ini.Masih pagi.
Pagiiii bangeeeeett.
Sampai matahari pun serasa masih enggan melepas dekapan selimut yang melilitnya hangat.
Aku.Shinta Trilusiani.NPM : 0918011079.Baru saja melepas masa 20 tahun yang indah.Hobi : naik damri,tidur dan makan.Cita-cita : dokter.
(okee sangat tidak penting.makasih..)
Aku masih ngulet-ngulet di atas sebuah kasur padat lengkap dengan sprei biru bergambar patrick yang sangaat nyaman.
Tapi ternyata waktu sudah tidak bersahabat.Buru-buru aku melompat dari surganya dunia ini dan berlari ke kamar mandi untuk berwudhu.Okee , tapi aku tetap tidak kehilangan rasa tenang yang memabukkan itu.
Sambil sedikit berdendang , aku menyelesaikan tugas pagi yang indah : NYUCI.
Akhirnya , waktu yang semakin mendesak membuat aku melakukan semuanya terburu-buru.Sepertinya palatum ku sudah mati rasa oleh panasnya nasi yang baru lahir dari kotak nasi (magic com)
Setelah (nyaris) selesai bersiap , nenek datang menjemput.Dan jilbab ku masih seperti jilbab anak pesantren yang berjuntai-juntai.Yaudahlah , mau di bilang apa lagi.
Aku harus balapan dengan waktu mengingat kuliah pagi ini dimulai jam 07.00..sekali lagi : jam 07.00 sodara-sodara..Pagi nya luar biasa , mengalahkan mereka yang masih polos lengkap dengan pakaian abu-abu/biru bergelora.Oke itu takdir..mari kita terima dengan lapang dada juga sukacita dan bergembira tralala.
Baru kaki imut ini menginjakkan parkir FK yang udah rame dan membludak , tiba-tiba dari jauh seorang teman yang terlihat panik,menggelinjang seperti sapi yang mau disemblih di hari raya kurban berteriak dengan lantang.."WOOOII BURUUUAAAN DOKTERNYAA UDAH ADAAAA..!!!"
Jegeeeeerrr..jegeeeeerr..
Berasa ada petir dan ribuan paku yang menari di atas kepala.
Aku yang selalu sigap dengan kondisi seperti ini bersiap menggelinding ke ruang kuliah , sayangnya jalanan itu menanjak.Alhasil aku berubah bentuk dan berusaha merayap dengan napas yang sudah satu-satu.
Sampai di depan kelas , tiba-tiba terlihat muka beberapa orang teman yang sedikit menggulung dan terlipat-lipat seperti tapis lampung.
"Kita nggak boleh masuk lagi lho..iihh gimanaa yaaa..Ih padahal baru telat 2 menit lhooo..apalaaaahh.."
Aku hanya menelan ludah 2 kali.Lalu lirih berbicara.."Gue udah mandi lhooo.."
Beberapa muka terlihat semakin berkerut.Menyesali kejadian indah pagi ini.
Bahkan beberapa orang terlihat tetap berusaha 'mencuri' ilmu dari jendela kelas yang buram.
Lalu , ada sepasang tangan yang kami kenali pemiliknya.Menarik angkuh , lalu tertutuplah akses 'mencuri pelajaran' dari jendela.Beberapa orang teman terlihat merutuki keadaan.
Aku hanya tertawa tawar melihat nasib yang menyedihkan ini.
Suara semakin ramai.
Olala..sepertinya penghuni luar kelas terlihat semakin menumpuk dan jadilah telat berjamaah.
Lalu secara tiba-tiba , sebuah tangan yang ditutupi jas putih yang dingin membuka gagang pintu.
Harap-harap cemas kami menanti apa yang ingin beliau sampaikan.
Berharap ada secercah harapan untuk kami yang sudah 'olahraga' pagi ini.
Nafas terlihat mencekat.Tertahan.
Lubang-lubang hidung tak berdosa yang bernama nares itu terlihat mengembang.
Paru-paru seakan ikut mengembang tak mau kalah.
Mulut pun ikut mengembang.
Hingga badan beberapa orang temanku tak tertahan lagi , pun ikut mengembang.
"kleeek.."
Pintu terbuka.
Detak jantung yang selama ini terdengar , " lup..dup.." sudah berganti menjadi " jepajepajepajepajep.."seperti nada yang menjadi mata pencaharian beberapa dj yang selalu terlihat asik itu.
Harapan masih tetap ada.
Berharap sang dokter berkata.."Sudah dek..kalian boleh masuk.saya iba melihat kalian yang terombang-ambing di tengah panas nya kehidupan ini.."
Tapi sepertinya itu adalah mimpi kosong aku saja.
Yah..benar-benar kosong.
Sang dokter justru berkata.."Dek , maaf banget yah..kalian jauh-jauh lah sana..berisik..ganggu saja ya..sana.."
Maka seketika beberapa lutut terlihat melemas bersamaan dengan pintu kelas yang mengatup rapat.
Merasa ini adalah kejadian langka , aku berusaha mengabadikan moment yang indah ini.Mengumpulkan sejumlah gambar mati dan mendokumentasikan di dalam dunia dandelion.
Berikut gambar langka nya , cekidong :
Terkadang apa yang terlihat oleh mata tidaklah seperti gambaran yang sesungguhnya hahaha :p
Mirip personil sm*sh yang gagal audisi ya ? huahuahua :p
Pagiiii bangeeeeett.
Sampai matahari pun serasa masih enggan melepas dekapan selimut yang melilitnya hangat.
Aku.Shinta Trilusiani.NPM : 0918011079.Baru saja melepas masa 20 tahun yang indah.Hobi : naik damri,tidur dan makan.Cita-cita : dokter.
(okee sangat tidak penting.makasih..)
Aku masih ngulet-ngulet di atas sebuah kasur padat lengkap dengan sprei biru bergambar patrick yang sangaat nyaman.
Tapi ternyata waktu sudah tidak bersahabat.Buru-buru aku melompat dari surganya dunia ini dan berlari ke kamar mandi untuk berwudhu.Okee , tapi aku tetap tidak kehilangan rasa tenang yang memabukkan itu.
Sambil sedikit berdendang , aku menyelesaikan tugas pagi yang indah : NYUCI.
Akhirnya , waktu yang semakin mendesak membuat aku melakukan semuanya terburu-buru.Sepertinya palatum ku sudah mati rasa oleh panasnya nasi yang baru lahir dari kotak nasi (magic com)
Setelah (nyaris) selesai bersiap , nenek datang menjemput.Dan jilbab ku masih seperti jilbab anak pesantren yang berjuntai-juntai.Yaudahlah , mau di bilang apa lagi.
Aku harus balapan dengan waktu mengingat kuliah pagi ini dimulai jam 07.00..sekali lagi : jam 07.00 sodara-sodara..Pagi nya luar biasa , mengalahkan mereka yang masih polos lengkap dengan pakaian abu-abu/biru bergelora.Oke itu takdir..mari kita terima dengan lapang dada juga sukacita dan bergembira tralala.
Baru kaki imut ini menginjakkan parkir FK yang udah rame dan membludak , tiba-tiba dari jauh seorang teman yang terlihat panik,menggelinjang seperti sapi yang mau disemblih di hari raya kurban berteriak dengan lantang.."WOOOII BURUUUAAAN DOKTERNYAA UDAH ADAAAA..!!!"
Jegeeeeerrr..jegeeeeerr..
Berasa ada petir dan ribuan paku yang menari di atas kepala.
Aku yang selalu sigap dengan kondisi seperti ini bersiap menggelinding ke ruang kuliah , sayangnya jalanan itu menanjak.Alhasil aku berubah bentuk dan berusaha merayap dengan napas yang sudah satu-satu.
Sampai di depan kelas , tiba-tiba terlihat muka beberapa orang teman yang sedikit menggulung dan terlipat-lipat seperti tapis lampung.
"Kita nggak boleh masuk lagi lho..iihh gimanaa yaaa..Ih padahal baru telat 2 menit lhooo..apalaaaahh.."
Aku hanya menelan ludah 2 kali.Lalu lirih berbicara.."Gue udah mandi lhooo.."
Beberapa muka terlihat semakin berkerut.Menyesali kejadian indah pagi ini.
Bahkan beberapa orang terlihat tetap berusaha 'mencuri' ilmu dari jendela kelas yang buram.
Lalu , ada sepasang tangan yang kami kenali pemiliknya.Menarik angkuh , lalu tertutuplah akses 'mencuri pelajaran' dari jendela.Beberapa orang teman terlihat merutuki keadaan.
Aku hanya tertawa tawar melihat nasib yang menyedihkan ini.
Suara semakin ramai.
Olala..sepertinya penghuni luar kelas terlihat semakin menumpuk dan jadilah telat berjamaah.
Lalu secara tiba-tiba , sebuah tangan yang ditutupi jas putih yang dingin membuka gagang pintu.
Harap-harap cemas kami menanti apa yang ingin beliau sampaikan.
Berharap ada secercah harapan untuk kami yang sudah 'olahraga' pagi ini.
Nafas terlihat mencekat.Tertahan.
Lubang-lubang hidung tak berdosa yang bernama nares itu terlihat mengembang.
Paru-paru seakan ikut mengembang tak mau kalah.
Mulut pun ikut mengembang.
Hingga badan beberapa orang temanku tak tertahan lagi , pun ikut mengembang.
"kleeek.."
Pintu terbuka.
Detak jantung yang selama ini terdengar , " lup..dup.." sudah berganti menjadi " jepajepajepajepajep.."seperti nada yang menjadi mata pencaharian beberapa dj yang selalu terlihat asik itu.
Harapan masih tetap ada.
Berharap sang dokter berkata.."Sudah dek..kalian boleh masuk.saya iba melihat kalian yang terombang-ambing di tengah panas nya kehidupan ini.."
Tapi sepertinya itu adalah mimpi kosong aku saja.
Yah..benar-benar kosong.
Sang dokter justru berkata.."Dek , maaf banget yah..kalian jauh-jauh lah sana..berisik..ganggu saja ya..sana.."
Maka seketika beberapa lutut terlihat melemas bersamaan dengan pintu kelas yang mengatup rapat.
Merasa ini adalah kejadian langka , aku berusaha mengabadikan moment yang indah ini.Mengumpulkan sejumlah gambar mati dan mendokumentasikan di dalam dunia dandelion.
Berikut gambar langka nya , cekidong :
Terkadang apa yang terlihat oleh mata tidaklah seperti gambaran yang sesungguhnya hahaha :p
Mirip personil sm*sh yang gagal audisi ya ? huahuahua :p
Kesel pasti.
Marah ?
Dongkol ? udah..nggak perlu ditanya..tukang angkot yang sering mangkal di terminal juga tahu.
Tapi takdir siapa yang bisa menolak ?
Mereka,para manusia yang bijak adalah mereka yang selalu mengambil hikmah dari tiap titik pijak kehidupan , baik itu yang indah atau pun yang pahit.Karena hidup tidak akan selalu indah.Ia akan selalu berliku dan berjeruji.
Pelajaran hari ini : DISIPLIN.
8 Huruf keramat yang berakibat sangat fatal.
Mungkin hanya 2-3 menit untuk hari ini dan tidak akan ada yang mati karena itu.
Tapi 2-3 menit bagi mereka yang sekarat , bukankah itu adalah detik panjang pertaruhan antara migrasi dari dunia ke akhirat ?
Tarik nafas panjang dan berusaha menerima semuanya.
Itu saja ? Tentu tidak cukup.
Move on..!!!
Dan AKU tidak boleh telat lagi..
yeeeeaaayyy !!!
-Bandar Lampung,28 April 2011-












Jumat, April 29, 2011
haha..shin shin..
Sabtu, April 30, 2011
hahaha iyaa iyaa...
Senin, Mei 02, 2011
Aku hanya menelan ludah 2 kali.Lalu lirih berbicara.."Gue udah mandi lhooo.."
jangan2 selama ini.....
HAHAHAHA
Rabu, Mei 04, 2011
heeehh ini wida ya ?
haha mana pernah gw ga mandi wid :p
Sabtu, Mei 21, 2011
hahaha,,, smua pada kecewa gara2 gx d kasi masuk ruangan,,
Sabar y temen22,,,hehe
nasib buruk,,
Senin, Mei 23, 2011
HAHA..lo juga kan le..tuh ada bukti nya di foto :p
Senin, Maret 14, 2022
Casino for Life and Their History - FilmfileEurope
Casino 사설토토 샤오미 for Life and winwinbet Their History, also known as Slots, Blackjack, Roulette, 네임드 파워 사다리 Video 토토사이트 구축 유니벳 Poker and Video Poker. The casino was 엔트리 파워 사다리 established in 2006